Sabtu, 02 April 2011

Filosofi Rem

Sudah lama saya tidak menggunakan sebutan saya untuk diri saya. Saya sangat merindukan sebutan saya ini di blog saya. Dan kalau boleh jujur, saya sendiri juga bingung ketika membaca tulisan saya yang kembali menjadi saya lagi.

Nikmatilah

---------------------------------------------

Rem, sangatlah penting saat berkendaraan. Periksalah rem kendaraan anda baik baik. Karena rem, anda dapat menyelamatkan dan menghilangkan nyawa. Rem sangatlah penting kawan. Juga dalam kehidupan.

Hidup kita penuh dengan keterburu-buruan. Di kejar waktu, deadline, dan tuntutan waktu lainnya. Keterburu-buran dapat menghilangkan akal sehat.
Dijelaskan dalam islam, bahwa keterburu-buran merupakan salah satu sifat setan. Ia membuat kita terburu-buru, sehingga kita "lupa".
Rem. Hidup kita pun butuh apa yang namanya 'Rem'. Hidup bagaikan arus lalu lintas. Kita bisa melaju mengikuti arus, mendahului di jalur kanan, atau bisa melaju pelan di jalur kiri. Kita bisa memilih.

Hidup ini begitu dinamis. Banyak hal yang bisa kita pilih. Lihatlah dan pertimbangkan. Terus Gas atau Rem sekarang juga! Rem

ibarat keyakinan diri dan keteguhan pendirian. Semakin teguh pendirian semakin pakem remnya. Tak cukup dengan rem yang pakem, kita juga butuh refleks yang cepat. Hanya ada sepersekian detik saja untuk memutuskan. Terlambat memutuskan, JGEERR.

Kecelakaan. Kegagalan.

Apakah kita tidak boleh gagal? apakah kecelakaan berarti kegagalan selamanya? Syukurlah Tidak.
Kita butuh gagal. Dengan gagal kita belajar. Dengan gagal kita tau dimana salahnya. Beruntunglah orang yang pernah gagal. Dan merugilah orang yang menyerah saat gagal.

No Pain, No Gain.


Semoga penulis dan umumnya kita semua menjadi lebih termotivasi. Penulis menyadari bahwa mungkin belum sepantasnya penulis memposting hal seperti ini, karena penulis ini pun masih jauh dari apa yang penulis katakan. Namun, inilah yang ada di pikiran penulis.

Sumber Inspirasi : Gara-gara nabrak motor pas hari jum'at

2 komentar:

Zahra FS mengatakan...

EMOSI juga butuh REM Iqbal ;) ting

Iqef mengatakan...

ahahaayy.... kena deh :P

Posting Komentar